Teuku Wisnu Tak Henti Mengucap Syukur Dengar Kabar Eril Ditemukan

JAKARTA - Kabar ditemukannya jasad anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril disambut haru dan bahagia oleh sejumlah netizen dan rekan artis, tak terkecuali Teuku Wisnu. Dalam unggahan terbarunya di Instagram, suami Shireen sungkar itu mengunggah potret Eril sembari memanjatkan puji syukur.

"La haula wala quwwata illa billahil aliyil adzim. Alhamdulillahirabbil ‘alamin…. Ya Rabb, bibir ini tak hentinya mengucap syukur dan jiwa ini tak hentinya memuji kebesaran-Mu," tulis Teuku Wisnu.

Lebih lanjut, Teuku Wisnu yakin jika Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya, kini sedang berbahagia dan tak henti-hentinya mengucapkan takbir mendengar berita baik terkait putranya. “ALLAHU AKBAR!!!” sambung Teuku Wisnu.

Begitu pula dengan masyarakat Indonesia yang turut bersyukur mendengar kabar baik ini, mengingat banyaknya masyarakat yang merasa berduka dan melantunkan doa untuk kebaikan mendiang Eril.

"Terima kasih ya Allah… Ananda Eril akan pulang. Allahummaghfirla-hu warham-hu wa ‘aafi-hi wa’fu ‘an-hu," tutupnya.

Baca Juga : Jenazah Eril Ditemukan, Ridwan Kamil: Kami Tenang Sekarang

Tentu saja unggahan itu langsung dibanjiri beragam reaksi netizen. Banyak yang merasa lega sekaligus bersyukur, tak sedikit pula yang memanjatkan doa kebaikan untuk mendiang Eril.

"Alhamdulillah sudah ketemu meski nyesek dengernya," tulis dina****.
"Alhamdulillah ,sebagai sesama warga negara indonesia dan umat muslim, sangat bersyukur akhirnya bisa dimakamkan, semoga berjalan dengan lancar aamiin," tulis astr****.
"Setidaknya, kini bisa dikebumikan dengan layak ???? Pihak keluarga sdh mengikhlaskan pastinya," tulis dian****.
"Albamdulillah Aa eril akan pulang," tulis indra****.

Diketahui, anak pertama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, bernama Emmeril Khan Mumtadz atau biasa dipanggil Eril dikabarkan hilang saat berenang di sungai Aare, Bern bersama adik dan kawannya pada Kamis 26 Mei 2022 siang waktu Swiss.

Kejadian itu bermula saat Eril ingin naik ke permukaan ketika berenang, namun arus sungai yang cukup deras yang sebelumnya sempat mendapat bantuan dari kawannya. Saat kejadian, kondisi cuaca di Swiss sedang cerah. Adapun keberadaan Eril dan keluarga di Swiss karena sedang mencari sekolah untuk Eril yang akan melanjutkan ke jenjang S2.